Jakarta – Ekstrakurikuler
adalah kegiatan pendidikan yang dilakukan oleh peserta didik di luar jam
belajar kurikulum standar sebagai perluasan dari kegiatan kurikulum dan
dilakukan di bawah bimbingan sekolah dengan tujuan untuk mengembangkan kepribadian,
bakat, minat, dan kemampuan peserta didik yang lebih luas atau di luar minat
yang dikembangkan oleh kurikulum.
Berdasarkan definisi tersebut, maka kegiatan di sekolah atau pun di luar
sekolah yang terkait dengan tugas belajar suatu mata pelajaran bukanlah
kegiatan ekstrakurikuler.
Ekstrakurikuler wajib merupakan program ekstrakurikuler yang harus diikuti
oleh seluruh peserta didik, terkecuali bagi peserta didik dengan kondisi
tertentu yang tidak memungkinkannya untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler
tersebut.
Ekstrakurikuler pilihan merupakan program ekstrakurikuler yang dapat
diikuti oleh peserta didik sesuai dengan bakat dan minatnya masing-masing.
Anak didik saat ini sangatlah perlu diberikan kegiatan di sekolah seperti,
Ektrakurikuler (Ekskul). Memang dari dahulu ekskul sudah ada untuk menambah
wawasan anak didik itu sendiri. Setiap sekolah tentunya berbeda ekskul nya,
dari tingkat SD (Sekolah Dasar) sampai dengan tingkat SMA (Sekolah Menengah
Atas).
Kepala Sekolah SMPN 38 Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Luki
Viverini,M.Pd, mengatakan, Anak didiknya
selalu diberikan kegiatan yang padat, Kegiatan ekskul seperti Tari Daerah,
Pencak silat, Bola Basket,
Pramuka, Palang Merah Remaja (PMR), Paskibra, IT dan Komputer.
Luki Viverini menambahkan, Bahwa kegiatan ini yang diberikan kepada anak
didik dapat menambah pengetahuan pelajaran formalnya. Seperti kelas 7 mengikuti
program dalur ulang bungkus kopi, kelas 8 berkebun dan kelas 9 bikin kolam.
Intinya anak didik dibuat lelah, sehingga dirumah tidak akan bermain yang tidak
penting dan dapat beristirahat dan mengerjakan pekerjaan rumah (PR) setibanya
di rumah.
Banyaknya ragam ekstrakulikuler di SMPN 38 Karet Tengsin, membuat siswa
siswi tak bingung dalam hal penyaluran bakat dan minat nya. Banyak sekali hal
positif yang bisa didapat dari mengikuti ekstrakulikuler, adanya
ekstrakulikuler menjadi landasan awal mereka untuk nantinya bisa mengembangkan
lagi bakat dan minatnya. Tentunya dengan pengawalan dan pembinaan yang tepat. Agung
Sumber : http://beritametrolima.com/smpn-38-karet-tengsin-giat-mengikuti-ekstrakurikuler/
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.